Yaa...saat matahari sudah tenggelam dalam peraduan, suasana pulau terkecil ini berubah drastis menjadi jalanan yang hiruk pikuk seperti Kuta di Bali. Kafe atau restoran saling bersaing menawarkan menu, ditambah lagi dengan lampu berwarna-warni yang menerangi jln , dan kuping kita di manja dengan musik reggae, house, hingga trance.
Gili Trawangan merupakan slah satu dari tiga pulau terkecil di barat laut Lombok, selain Gili Meno dan Gili Air. Gili sendiri dalam bahasa daerah berarti pulau kecil. Di sini, kita dapat melihat pemandangan pasir pantai putih
yang sangat mempesona, aktivitas turis yang berjemur di piunngir pantai hingga terumbu karang danikan yang berwarna-warni dibawah laut.
Untuk menuju Gili Trawangan, Wisatawan biasanya menuju ke pelabuhan Bangsal yang berjarak 35 km dari kota Mataram, Lombok. Untuk menyeberang, Anda dapat menumpang perahu motor nelayan. Waktu yang dibutuhkan sekitar 30-45 menit. Selain dari lombok , bisa juga melalui Tanjung Benoa di Pulau Bali, menggunakan Speed Boat.
Pertama kali menginjakkan kaki di pulau Gili Trawangan, biasanya Anda akan langsung ditawari penduduk setempat jasa Cidomo(delman versi Lombok) untuk mengintari pantai. Kurang puas? Anda juga dapat menyewa sepeda motor dengan harga Rp.30.000 yang banyak di jumpai dan disediakan di sekitar pantai dengan berbagai model.Waktu yang diperlukan untuk mengintari pulau ini sekitar 1 jam.
Apabila Anda sering menyelam atau melakukan snorkling, dapat menyewa peralatan menyelam yang disewakan penduduk di sekitar pinggir pantai. Pemandangan bawah tanah yang berwarna-warni seperti ikan dan terumbu karang yang membuat Anda akan terpesona. Jika Anda tidak dapat berenang maka jangan khawatir,karena terdapat kapal yang dasarnya kaca, sehingga wisatawan yang datang tanpa berenag dapt menikmati keindahan bawah laut.
Ada satu hal yang membuat pulau dengan luas sekitar 360 Hektar dan panjang 3 km serta lebar 2 km ini pantas untuk dikedepankan, nihil polusi. Yaa....disini Anda tidak akan menemukan satupun kendaraan bermotor apalagi mobil. Pantaslah jika Gili Trawangan disebut pulau bebas polusi.
Sumber >>>KR edisi 22 Agustus 2010 Hal. 13
Tidak ada komentar:
Posting Komentar